SAMARINDA – Desas-desus dukungan Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan untuk pasangan calon (Paslon) Pilkada semakin menyeruak. Setelah Safaruddin, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PDIP mengusahakan nama Isran-Hadi sebagai calon gubernur (Cagub) dan calon wakil gubernur (Cawagub). Ananda Emira Moeis, Sekretaris DPW PDI Perjuangan juga mengamini.
“Kalau saya mengamini apa yang telah disampaikan ketua DPD (Safaruddin), kami ingin di Pilkada ini masyarakat punya pilihan,” katanya.
Menanggapi hal tersebut Hadi Mulyadi yang dipasangkan dengan Isran Noor menyatakan untuk menunggu surat keputusan (SK) dari PDI-Perjuangan. “Sebentar lagi,” tulisnya via pesan WhatsApp pada Senin (12/8/2024).
Jelas ini akan menguntungkan langkah Isran-Hadi menuju pencalonan. Apalagi baru-baru ini mereka telah mengamankan dukungan dari Partai Demokrat. Kini kepastian pencalonan ada di tangan Megawati Soekarnoputri, Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP)
Sekretaris Jendral PDIP, Hasto Kristiyanto mengungkapkan bahwa pengumuman calon kepala daerah dan wakil kepala daerah akan diumumkan 14 Agustus nanti. “Rabu, 14 Agustus nanti, Ibu Megawati akan mengumumkan kepala daerah untuk gelombang pertama,” ungkapnya.
Kabarnya untuk Kalimantan akan pula diumumkan. Sebab pihaknya berlandaskan Indonesia Raya sehingga akan mewakili banyak wilayah.
Menarik untuk memantau siapa yang akan diusung oleh PDIP. Tahapan pendaftaran dijadwalkan 28 – 29 Agustus nanti dan pengumumannya di 2 September.
Dengan dekatnya Isran-Hadi dengan PDI-Perjuangan, kemungkinan kotak kosong di Pilgub Kaltim bisa saja takkan terjadi. Yang artinya Rudy Mas’ud dan Seno Aji akan menghadapi lawan yang merupakan petahana. Tentu ini bukan hal yang mudah. (RB)
