BALIKPAPAN – Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun 2025 telah memasuku Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) sejak Senin (14/7/2025) kemarin dan hal ini menjadi momen penting bagi ribuan pelajar di Kota Balikpapan yang memulai hari pertama masuk sekolah.
Bertepatan dengan itu, Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud, mengatakan bahwa ada komitmen penuh dari Pemerintah Kota Balikpapan dalam memastikan akses pendidikan gratis dan merata bagi seluruh warganya, dan termasuk adanya bantuan seragam sekolah untuk siswa baru.
Dalam pertemuan dengan warga dan tokoh masyarakat, Rahmad Mas’ud menyatakan bahwa biaya pendidikan di sekolah negeri telah ditanggung penuh oleh pemerintah kota. Selain itu, Pemerintah Kota Balikpapan juga telah bekerja sama dengan 13 sekolah swasta, untuk memberikan subsidi biaya pendidikan, sehingga setara dengan pembebasan biaya di sekolah negeri.
“Yang swasta juga menyubsidi SPP yang kita juga berikan dan bekerja sama ada sekitar 13 sekolah swasta yang ada di Kota Balikpapan. Ini yang sejalan dengan sama levelnya dengan SD negeri atau SMP negeri,” ujarnya, Selasa (15/7/2025).
Lebih lanjut Wali Kota Balikpapan menjelaskan, bukan hanya soal biaya sekolah saja, Pemkot Balikpapan juga menggratiskan seragam bagi siswa baru. Khususnya untuk seragam yang dikenakan pada hari Senin, Selasa, dan Jumat. Rahmad Mas’ud mengingatkan, para orang tua agar tidak lagi membeli seragam tersebut di sekolah.
“Ibu jangan beli lagi Bu, itu ada tiga yang kami kasih dari pemerintah, jangan sampai nanti Ibu beli lagi di sekolah, kecuali pakaian olahraga,” jelasnya.
Rahmad Mas’ud juga mengajak masyarakat untuk aktif melaporkan jika ada anak yang tidak bersekolah, karena masalah biaya. Pemerintah, tegasnya telah menyiapkan bantuan agar tidak ada lagi alasan anak putus sekolah di Balikpapan.
“Saya minta laporan kepada masyarakat ya, jangan sampai ada anak kita yang nggak sekolah. Kalau ada anak Ibu Bapak Ibu sekalian yang tidak sekolah laporkan. Jadi tidak ada lagi bilang masalah biaya, pemerintah sudah memberikan bantuan,” tutupnya.
Penulis: Aprianto