BALIKPAPAN – Dibukanya akses Jalan Tol Balikpapan – Ibu Kota Nusantara (IKN) yang melintasi jembatan Pulau Balang pada arus mudik dan balik Lebaran tahun 2025 kemarin, dinilai sangat membantu mengurai kemacetan di Kota Balikpapan.
Wadirlantas Polda Kaltim, AKBP Roni Mustofa, mengatakan bahwa akses Jalan tol Balikpapan-IKN tersebut dibuka dalam dua tahap, yakni pada tanggal 24–31 Maret 2025 untuk arus mudik dari Balikpapan menuju IKN, serta pada tanggal 1–7 April 2025 untuk arus balik dari IKN ke Balikpapan.
“Rata-rata kendaraan yang mudik dari Balikpapan ke IKN mencapai 1.500 hingga 1.700 kendaraan per hari, sehingga totalnya diperkirakan sekitar 11.765 kendaraan,” ujarnya, Rabu (9/4/2025).
Lebih lanjut Roni Mustofa menjelaskan, untuk arus balik jumlah kendaraan meningkat signifikan dengan rata-rata 2.000 hingga 2.500 kendaraan per hari. Total kendaraan yang kembali dari IKN ke Balikpapan mencapai sekitar 14.500 unit.
“Alhamdulillah selama dibuka, tol Balikpapan-IKN bebas dari insiden maupun laka lantas. Ini menunjukkan bahwa tol sangat efektif dalam menunjang kelancaran arus mudik dan balik,” jelasnya.
Dengan dibukanya tol Balikpapan-IKN selama periode tersebut, dampak positif turut dirasakan di area lain, khususnya di Pelabuhan Feri Kariangau Balikpapan. Volume kendaraan yang biasanya menumpuk di pelabuhan dapat terurai berkat keberadaan tol sebagai jalur alternatif.
“Tol Balikpapan-IKN sangat membantu dan mengurai kemacetan di Pelabuhan Feri Kariangau Balikpapan yang selama ini menjadi salah satu titik padat saat musim mudik,” tutup AKBP Roni.
Dengan hasil positif ini, diharapkan tol Balikpapan-IKN dapat terus berperan sebagai infrastruktur strategis dalam mendukung mobilitas masyarakat, khususnya saat momen-momen besar seperti Lebaran.
Penulis: Aprianto