BALIKPAPAN – Tidak terasa, sepekan sudah peristiwa kaburnya tahanan kasus Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Balikpapan sejak Sabtu (31/12/2022) lalu.
Namun hingga kini, dari total 11 orang masih menyisakan 3 tahanan yang belum ditangkap. Upaya pengejaran dari tim gabungan Polresta Balikpapan dan Polda Kaltim dibantu Polres di Kaltim terus dilakukan.
Kapolresta Balikpapan, Kombes Pol Thirdy Hadmiarso mengatakan hingga saat ini baru 8 orang tahanan dan satu istri dari tahanan yang sudah diamankan kembali. Sementara sisanya masih belum membuahkan hasil.
“Belum ada mas, baru 8 itu saja. Mohon doa dan dukungannya agar yang tiga tersebut bisa segera tertangkap,” ujarnya, Minggu (8/1/2023).
Lebih lanjut Thirdy menjelaskan, berbagai upaya sudah dilakukan oleh pihak Kepolisian guna menangkap kembali para tahanan yang kabur tersebut. Diantaranya menghubungi keluarga tahanan.
“Sudah kita hubungi keluarganya masing-masing. Kita lakukan pendekatan secara kekeluargaan agar para tahanan tersebut mau menyerahkan diri lagi,” jelasnya.
Dikatakan Thirdy, ketiga tahanan yang masih dalam pengejaran tersebut berinisial AF, OD dan RY. Namun keberadaannya belum diketahui apakah masih di Kota Balikpapan atau sudah di luar kota.
“Masih belum tau, tapi kita sudah deteksi keberadaannya. Doakan saja semoga lekas tertangkap,” ujarnya. (Bom)