spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Realisasi Pajak Daerah Balikpapan Capai 44 Persen, Pemkot Tetap Optimis Kejar Target Rp 1,3 Triliun

BALIKPAPAN – Pemerintah Kota Balikpapan melalui Badan Pengelola Pajak Daerah dan Retribusi Daerah (BPPDRD) mencatat realisasi pendapatan pajak daerah hingga awal Juli 2025 telah mencapai 44 persen dari total target tahunan yang ditetapkan sebesar Rp 1,3 triliun. Meski belum mencapai separuh dari target, Pemerintah Kota tetap optimis mampu memenuhi target tersebut hingga akhir tahun anggaran.

Kepala BPPDRD Balikpapan, Idham, mengatakan bahwa pihaknya melihat tren positif dari pencapaian pajak daerah di pertengahan tahun ini. Bahkan beberapa jenis pajak seperti pajak restoran, hotel, hiburan, serta pajak penerangan jalan sudah menunjukkan progres yang signifikan dan mendekati angka 50 persen dari target masing-masing.

“Hampir semua jenis pajak sudah berada di kisaran 50 persen. Hanya saja Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) yang masih perlu mendapat perhatian lebih karena realisasinya masih di bawah angka tersebut,” ujarnya, Kamis (3/7/2025).

Menurut Idham, masih rendahnya penerimaan dari sektor PBB menjadi tantangan tersendiri, mengingat sektor ini berkontribusi cukup besar terhadap total pendapatan daerah. Untuk itu, berbagai strategi dan pendekatan persuasif terus dilakukan, termasuk dengan mengoptimalkan sosialisasi serta mendorong masyarakat agar lebih sadar pajak.

Baca Juga:   Wakapolda Kaltim Pastikan Pelaksanaan Natal di Balikpapan Aman dan Kondusif 

Ia juga tidak menampik bahwa dalam proses mengejar target pajak, pemerintah daerah menghadapi berbagai tantangan, mulai dari kondisi ekonomi masyarakat, keterlambatan pelaporan, hingga desakan dari berbagai kalangan.

“Namun, Insya Allah kita tetap optimis. Kami terus berupaya semaksimal mungkin agar realisasi pajak ini bisa mencapai target yang ditetapkan,” ujarnya dengan penuh keyakinan.

Idham menegaskan bahwa sinergi antara seluruh elemen masyarakat, pelaku usaha, serta instansi teknis menjadi kunci utama untuk mencapai target. “Komitmen kami tetap kuat. Pajak adalah tulang punggung pembiayaan pembangunan kota, dan kami yakin bersama-sama kita bisa mencapainya,” tutupnya.

Penulis: Aprianto

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img