BALIKPAPAN – Pemerintah Kota Balikpapan telah melaksanakan rapat koordinasi persiapan pelaksanaan Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Balikpapan. Dan dalam rapat yang dilaksanakan pada Rabu (8/1) kemarin dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda), Asisten III, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kepala DLH, Kepala DKK, Kepala BKAD, serta perwakilan dari Badan Gizi Nasional (BGN).
Sekda Kota Balikpapan, Muhaimin mengatakan, program ini merupakan inisiatif nasional yang melibatkan Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia. Dan dalam pelaksanaannya program Makan Bergizi Gratis akan dilaksanakan di wilayah Balikpapan Selatan.
“Secara nasional, program makan bergizi gratis telah dimulai pada 6 Januari lalu. Namun, di Balikpapan, pelaksanaan program ini baru bisa dimulai setelah koordinasi antara BGN dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dilakukan. Program ini akan mencakup semua jenjang pendidikan, mulai dari PAUD, TK, SD, SMP, SMA, hingga SMK di Balikpapan Selatan,” ujarnya, Kamis (9/1).
Lebih lanjut Muhaimin menjelaskan, bahwa dalam rapat tersebut membahas berbagai persiapan teknis, seperti lokasi dapur catering, jumlah catering yang ditunjuk, ahli gizi yang terlibat, metode pengolahan makanan, hingga waktu pengiriman makanan. Kebersihan, higienitas, dan kelayakan makanan juga menjadi perhatian utama.
“Dari hasil rapat, disepakati bahwa pihak catering bersama Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk memastikan semua persiapan, termasuk lokasi dapur, menu standar, dan sertifikasi higienitas,” jelasnya.
Selain itu, pihak catering diminta melakukan checklist untuk menyesuaikan menu dengan kebutuhan siswa, terutama bagi yang memiliki alergi terhadap jenis makanan tertentu, seperti telur, ikan, atau ayam.
Setelah persiapan teknis selesai, program ini akan diimplementasikan di sekolah-sekolah di Balikpapan Selatan. Koordinasi lebih lanjut akan dilakukan dengan pihak sekolah untuk memastikan kebutuhan siswa terpenuhi.
“Jika semua persiapan telah selesai, program ini akan segera dilaksanakan. Kami berharap ini dapat memberikan manfaat besar bagi anak-anak kita,” tambahnya.
BGN telah menunjuk 3 catering untuk melaksanakan program ini. Meskipun salah satu catering memiliki izin di Samarinda, pelaksanaan akan sepenuhnya dilakukan di Balikpapan. Koordinasi dengan Dinas Kesehatan akan memastikan kelengkapan izin dan standar pelaksanaan sesuai ketentuan.
Program Makan Bergizi Gratis ini diharapkan menjadi langkah awal untuk meningkatkan kualitas gizi anak-anak di Balikpapan. Dimulai dari wilayah Balikpapan Selatan. Pemerintah optimis program ini dapat berjalan lancar dengan dukungan semua pihak terkait.
Penulis: Aprianto
