BALIKPAPAN – Banjir parah kembali melanda Balikpapan menyusul hujan deras yang mengguyur Kota Minyak, Selasa (9/7) sejak pukul 03.00 WITA. Bahkan beberapa jalan tidak bisa dilewati kendaraan karena ketinggian genangan air menutup jalan.
Dari pantauan Mediakaltim.com, beberapa jalan yang tergenang di antaranya kawasan Jalan MT Haryono, Jalan Soekarno Hatta, Jalan Beller, Jalan Mayjend Sutoyo, dan Jalan Sudirman.
Sejumlah personel TNI-Polri, BPBD, dan relawan kebencanaan turut bergotong royong bersiaga di lokasi-lokasi yang mengalami genangan air tersebut.
Salah satu lokasi yang paling parah mengalami banjir dan sudah menjadi langganan banjir adalah kawasan Jalan Beller di mana ketinggian air sudah mencapai pinggang orang dewasa.
Lurah Damai, Balikpapan Selatan, Kanti Suharjo mengatakan, saat ini pihaknya hanya bisa bersiaga untuk memberikan bantuan evakuasi kepada warga yang membutuhkan.
“Di sini memang yang terparah, tapi warganya tidak mau meninggalkan tempat tinggal. Jadi kami siaga apabila dibutuhkan untuk evakuasi,” ujarnya.
Lebih lanjut, Kanti Suharjo menjelaskan, banjir di kawasan Beller ini merupakan kiriman dari berbagai wilayah di bagian utara. Bahkan, sampah-sampah rumah tangga juga ikut dalam arus air.
“Kami mengimbau warga agar berhati-hati, karena arusnya sangat kencang di sini. Memang ini aliran ke laut,” jelasnya.
Sementara itu, salah seorang personel Polairud Polda Kaltim, Taufuk mengatakan, pihak kepolisian sempat membubarkan anak-anak yang bermain air. Pembubaran ini dimaksudkan agar anak-anak tidak terkena arus yang deras.
“Tadi kami sudah meminta mereka untuk pulang saja, lebih baik di rumah saja. Jangan main air di sini, arusnya masih deras, bahaya ini,” ujarnya.
Hingga pukul 10.00 WITA, sejumlah ruas jalan sudah bisa dilalui kendaraan. Namun, khusus untuk Beller hingga kini belum bisa dilalui. (RB)
