spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Kepala Basarnas Tinjau Kantor di Balikpapan, Harus Sinergi Dengan Pemda

BALIKPAPAN – Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), Marsdya TNI Mohammad Syafii, melakukan kunjungan kerja ke Kantor SAR Balikpapan. Dalam kunjungan kerjanya tersebut, Kepala Basarnas didampingi Deputi Sarpras dan Siskom serta Kepala Biro Perencanaan.

Marsdya Syafii mengatakan, kunjungannya merupakan bagian dari program kerja pimpinan pusat untuk meninjau langsung satuan pelaksana di daerah, khususnya di wilayah Kalimantan, Kamis (18/9/2025).

“Basarnas adalah kepanjangan tangan pemerintah dalam penanganan kedaruratan. Berbeda dengan BNPB yang terhubung dengan BPBD, Basarnas memiliki garis komando langsung hingga ke kantor SAR di wilayah,” ujarnya.

Lebih lanjut Marsdya TNI Mohammad Syafii menjelaskan, Basarnas memiliki visi misi mewujudkan organisasi yang profesional, modern, dan teruji. Meski dengan keterbatasan sumber daya, Basarnas terus berupaya meningkatkan kompetensi SDM serta menyesuaikan sarana prasarana dengan karakteristik potensi ancaman di setiap wilayah.

“Kalau wilayah perairan tentu kita perkuat sarana laut. Sementara di daerah pegunungan, kita siapkan peralatan high angle rescue. Semua harus sesuai kebutuhan,” jelasnya.

Marsdya Syafii menegaskan, Basarnas bertanggung jawab penuh dalam penanganan kedaruratan akibat bencana alam di fase tanggap darurat, maupun kecelakaan transportasi darat, laut, dan udara. Selain itu, Basarnas juga berperan dalam penyelamatan aktivitas masyarakat, seperti insiden wisatawan asing di Gunung Rinjani beberapa waktu lalu.

Baca Juga:   Lagi, Bangkai Sapi Ditemukan di Perairan Balikpapan

“Yang terpenting adalah bagaimana Kepala Kantor SAR di wilayah bisa bersinergi dengan potensi setempat, sehingga operasi pencarian dan pertolongan dapat berjalan maksimal,” tegasnya.

Di akhir kunjungan, ia menyampaikan pesan inspiratif, bahwa keterbatasan bukanlah halangan untuk memberi yang terbaik bagi bangsa. “Cinta tanah air bukan hanya kata-kata, tetapi dibuktikan dengan kerja tulus dan pengabdian dalam menyelamatkan nyawa manusia,” tutupnya.

Penulis: Aprianto

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img