BALIKPAPAN – Anggota DPRD Kota Balikpapan, Iim Rahman menyoroti angka stunting yang ada di Kota Balikpapan. Pasalnya, saat dirinya melakukan kunjungan kerja di Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan, kasus stunting masih menjadi perhatian serius bagi pemerintah.
Iim mengatakan, penyebab utama stunting bukan hanya kekurangan gizi semata. Tetapi ada faktor pendukung lainnya yang juga berpengaruh terhadap angka stunting ini.
“Bu Alwi (Kadis DKK Balikpapan) menjelaskan yang menjadi topik tentang stunting adalh penyebabnya kurang gizi. Saya sampaikan ke Bu Alwi bukan hanya itu saja, saya melihat bahwa ada faktor lain yang tidak terlihat tapi efeknya luar biasa,” ujarnya, Senin (7/10).
Lebih lanjut Iim menjelaskan, bahwa faktor lain tersebut adalah kesehatan mental ibu hami. Dimana faktor ini menjadi penting jika ingin anak yang dilahirkan tidak stunting.
“Meskipun ibu hamil makananya banyak dan bergizi tapi hatinya tidak bahagia, mudah stres itu makanan nggak kemakan kan, dan efeknya anak yang dilahirkan ya begitu anak yang stunting,” jelasnya.
Bahkan dengan kondisi tidak baik kondisi mental ibu hamilnya, ada yang sampai terganggu mental anakny juga. Sehingga faktor kebahagiaan ibu hamil juga perlu diperhatikan.
“Siapa yang bisa membahagiakan ibu hamil? Ya bapak hamil atau suaminya,” tambah Iim.
Ia pun berkeinginan untuk menularkan parenting agar dapat membuat mental ibu hamil bahagia, dengan pesertanya adalah suami ibu hamil.
“Itu yang hadir bapak-bapak bukan ibu-ibu. Kalau bahas parenting di dalam Al Quran adalah percakapan yang paling banyak adalah ayah dengan anak bukan dengan ibunya. Ini yang ingin saya tularkan,” tutupnya.
Penulis: Aprianto
