spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Berhasil Panen Sawi Hidroponik, Binaan Kilang Pertamina Unit Balikpapan Tambah Hasil Ekonomi Warga

BALIKPAPAN – PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan melalui Program Kampung Iklim (Proklim) Semarak Muara Rapak Berhasil Panen Sawi Hidroponik. Program kampung iklim ini telah menjadi salah satu binaan PT KPI Unit Balikpapan sejak tahun 2021.

Kegiatan ketahanan pangan yang dilakukan kelompok ialah dengan menggunakan metode hidroponik. Panen dilakukan di Green House yang terletak di RT 55, Kelurahan Muara Rapak, Kecamatan Balikpapan Utara.

“PT KPI Unit Balikpapan terus mendukung aksi adaptasi masyarakat dalam menghadapi perubahan iklim. Panen ini bukan hanya keberhasilan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT KPI Unit Balikpapan, tetapi juga merupakan keberhasilan masyarakat,” ujar Area Manager Communication, Relations & CSR PT KPI Unit Balikpapan Dodi Yapsenang.

Menanam dengan metode hidroponik dilakukan kelompok sejak 2024. Dalam kegiatan ini, tidak hanya kelompok yang menjadi anggota, melainkan melibatkan ibu-ibu dasawisma di RT 55 untuk menjadi pengurus di Green House Hidroponik. Dalam pengaplikasiannya ibu-ibu dasawisma diberikan pelatihan terlebih dahulu untuk menambah wawasan mereka.

Baca Juga:   KPU PPU Selesaikan Coklit, Tercatat 138.070 Pemilih

Dodi juga menambahkan bahwa panen ini memberikan dampak ekonomi bagi warga. “Sayuran yang ditanam merupakan sayuran yang umum ditemui agar banyak masyarakat yang berminat. Hasil dari penjualan sayuran hidroponik ini biasanya akan dibagikan ke kelompok ibu-ibu dasawisma sesuai dengan keterlibatan dalam mejaga dan merawat sayuran Hidroponik ini,” jelasnya.

Sebagai informasi, kelompok yang terdiri dari 15 anggota ini berfokus pada kegiatan adaptasi dan mitigasi lingkungan dengan tujuan untuk melakukan pelestarian dan perawatan lingkungan. Kegiatan kelompok adalah mengikuti kegiatan adaptasi dan mitigasi lingkungan seperti penghijauan, penggunaan energi terbarukan, pemanfaatan air hujan, dan ketahanan pangan.

Selain itu, kelompok Proklim Semarak Muara Rapak juga melakukan edukasi ke sekolah-sekolah di sektiar Kelurahan Muara Rapak pada khususnya maupun di Kota Balikpapan pada umumnya. Dalam kegiatan edukasi, anggota kelompok menjadi narasumber sosialisasi dan memberikan praktik disertai pemberian bantuan alat kebersihan kepada sekolah untuk menunjang lingkungan yang bersih dan nyaman.

Kegiatan kelompok Proklim Semarak ini juga dikenal dengan kegiatan bank sampah yang menjadi bank sampah induk di Kota Balikpapan. Bank sampah ini juga membina beberapa bank sampah yang berada di Kota Balikpapan. Bank sampah menjadi salah satu cara mudah untuk membantu masyarakat sadar akan pentingnya mengelola sampah pribadi. Selain itu, kegiatan ini juga berpotensi memberikan nilai tambah ekonomi di masyarakat dengan menjual sampah-sampah yang di kumpulkan ke bank sampah.

Baca Juga:   Libur Lebaran, Penumpang Bandara SAMS Bakal Alami Lonjakan

Keberlanjutan pengelolaan bank sampah di Proklim sendiri dilakukan dengan sebagian sampah yang terkumpul dimanfaatkan ibu-ibu dasawisma untuk menjadi barang seperti tempat tisu, pot bunga, dan tas belanja. Dengan pemanfaatan tersebut, juga menjadi nilai tambah ekonomi dan memberdayakan ibu-ibu dasawisma di sekitaran kelompok Proklim Semarak.

Penulis: Aprianto

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img