BALIKPAPAN – Momentum Hari UMKM Nasional yang diperingatisetiap 12 Agustus, Gojek, aplikasi Karya Anak Bangsa yang merupakan bagian dari Grup GoTo, hari ini mengadakan Media Talkshow: Waktunya #Berjuang Dukung Usaha Kuliner Lokal Kalimantan Bersama Jawara Borneo di Balikpapan.
Head of Gojek Kalimantan, Ronald Simanjorang, mengatakan bahwa melalui inisiatif ini, Gojek semakin menegaskan komitmennya dalam mendorong digitalisasi UMKM Indonesia, khususnya di sektor kuliner, melalui program Jawara Borneo. Inisiatif ini dirancang untuk mengangkat potensi kuliner lokal Kalimantan agar mampu bersaing di era digital sekaligus menjadi motor pertumbuhan ekonomi daerah.
“Melalui inisiatif Jawara Borneo, Gojek mengajak pengguna untuk menjelajahi cita rasa kuliner lokal terdepan di Kalimantan, cukup klik banner Jawara Borneo di layanan GoFood. Dengan bergabung di GoFood, para mitra usaha kuliner juga memperoleh ragam manfaat, mulai dari pendampingan bisnis, visibilitas dan pemasaran produk untuk memperluas jangkauan pasar, bergabung di wadah berjejaring dan berbagi ilmu bisnis Komunitas PartnerGoFood, hingga promo dan diskon hingga 50% untuk pelanggan mereka,” ujarnya, Kamis (14/8/2025).
Lebih lanjut Ronald Simanjorang menjelaskan, Jawara Borneo ini adalah kampanye yang mengedepankan kearifan usaha kuliner lokal yang mengacu pada kampanye #DimanjaGoFood.
“Peran Gojek melalui GoFood bukan hanya sebagai layanan antar makanan, tetapi sebagai ekosistem yang mendorong UMKM untuk naik kelas dengan akses ke teknologi, dukungan pemasaran, dan peningkatan kapasitas bisnis,” jelasnya.
Menurut Data Badan Pusat Statistik (BPS) Kalimantan Timur yang dikeluarkan pada 5 Mei2025, Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kalimantan Timur pada triwulan I-2025 tumbuh sebesar4,08% dari tahun sebelumnya. Dari sisi produksi, kategori Penyediaan Makanan dan Minuman yangmengalami pertumbuhan tertinggi, mencapai 14,22%. Angka ini mencerminkan pesatnya pertumbuhansektor kuliner Kalimantan Timur yang melampaui sejumlah sektor lainnya.
Walikota Balikpapan, Rahmad Mas’ud yang diwakili Kepala Dinas Koperasi, UMKM, dan Perindustrian (DKUMKMP) Kota Balikpapan, Heru Ressandy Kusuma, mengatakan bahwa usaha kuliner lokal memiliki peran strategis sebagai tulang punggung perekonomian daerah. Pelaku usaha kuliner di Kalimantan Timur punya semangat besar untuk berkembang.
“Program seperti Jawara Borneo ini yang memberi mereka panggung untuk tumbuh sekaligus pendampingan yang dibutuhkan untuk sukses di eradigital. Pemerintah siap mendukung langkah kolaboratif ini demi kemajuan UMKM serta ekonomi daerah,” ujarnya.
Komitmen ini selaras dengan peran GoFood sebagai pelopor komunitas UMKM kuliner digital melalui Komunitas Partner GoFood (KOMPAG). Sejak berdiri pada 2019, KOMPAG berkembang menjadi komunitas merchant kuliner online terbesar di Indonesia, dengan anggota aktif di 80 kota dan pertumbuhan anggota hampir 4,5 kali lipat. Melalui KOMPAG, pelaku UMKM mendapatkan akses keberbagai inisiatif pembelajaran seperti artikel edukasi, webinar Podcast NGOPI, pertemuan tatap muka KOMPAG Kopdar, dan program Pojok Belajar yang memberikan pendampingan intensif.
Penulis: Aprianto
