TANJUNG SELOR – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Utara (Kaltara) menyatakan dukungan penuh terhadap upaya PT PLN (Persero) untuk mewujudkan 100 % rasio desa berlistrik (RDB) PLN di Provinsi Kalimantan Utara.
Gubernur Kalimantan Utara, Zainal A. Paliwang, menyampaikan apresiasi serta dukungan kepada PLN dalam mengakselerasi pemerataan kelistrikan, khususnya di Provinsi Kaltara.
“Kami di Pemprov Kaltara siap memberikan dukungan penuh, baik dalam bentuk fasilitasi perizinan, koordinasi lintas sektor, maupun penguatan kebijakan daerah,” ujarnya, Kamis (3/7/2025).
Gubernur juga menambahkan, langkah PLN ini akan mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat dan akselerasi pembangunan daerah sehingga harapannya seluruh masyarakat di pelosok Kaltara dapat menikmati manfaat dari aliran listrik yang stabil dan andal.
“Ini juga menjadi bagian dari komitmen kami membangun Kaltara yang lebih terang, Maju, Mandiri, dan Berkelanjutan,” jelasnya.
Selaras dengan hal tersebut, General Manager PLN UID Kaltimra, Maria G.I. Gunawan, mengapresiasi dukungan kuat dari Gubernur Kaltara beserta jajarannya. Menurutnya, dukungan ini tentu tidak hanya membantu PLN namun juga memberikan energi yang positif dalam semangat mewujudkan RDB PLN 100% di Kaltara.
“Kami sangat mengapresiasi dukungan penuh dari Bapak Gubernur dan jajaran pemerintah provinsi untuk bersama-sama mewujudkan Kaltara yang 100 % berlistrik PLN. Ini bukan hanya tentang menyalakan lampu, tetapi tentang membuka harapan baru bagi masyarakat di desa-desa terpencil, khususnya di daerah Tertinggal, Terdepan dan Terluar (3T),” tambah Maria.
Maria juga menambahkan, PLN UID Kaltimra telah menyusun roadmap untuk mencapai RDB PLN 100% di Provinsi Kaltara secara bertahap hingga akhir 2027, sehingga harapannya seluruh desa di Kaltara dapat menikmati listrik PLN.
“Kami terus berupaya dengan sekuat tenaga untuk mewujudkan mimpi masyarakat Kaltara agar setiap rumah dapat terang, setiap anak dapat belajar pada malam hari, dan setiap keluarga dapat hidup lebih nyaman dengan kehadiran listrik PLN,” tutupnya.
Dengan sinergi antara Pemerintah Provinsi dan PLN, diharapkan seluruh desa di Kalimantan Utara dapat menikmati akses listrik PLN pada akhir 2027, menjadi tonggak nyata pemerataan pembangunan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat.
Penulis: Aprianto
