spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Sempat Dirawat di RSKD, KPPS Batu Ampar Meninggal Dunia

BALIKPAPAN – Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud didampingin Asisten Tata Pemerintah, Zulkifli, Kepala DKK, Andi Sri Juliarty, Kepala Kesbangpol, Sutadi dan Ketua KPU Kota Balikpapan, Noor Thoha mendatangi rumah duka anggota KPPS Batu Ampar, Balikpapan Utara di RT 66 yang meninggal dunia di RS Kanujoso Djatiwibowo pada Selasa (27/2/2024).

Rahmad Mas’ud menyampaikan duka mendalam atas meninggalkan anggota KPPS Batu Ampar bernama Ambiya.

“Semoga amal dan ibadahnya diterima di sisi Allah SWT dan bagi keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran, kekuatan dan ketabahan karena bahwa segala sesuatu yang bernyawa akan kembali,” ujarnya.

Lebih lanjut Rahmad menjelaskan, Pemkot sangat memberikan apresiasi kepada KPU dan semua anggota KPPS yang bekerja keras hingga pelaksanaan Pemilu 2024 di Kota Balikpapan berjalan aman dan damai.

“Terima kasih juga kepada warga yang menjalankan dan mendukung terlaksananya pesta demokrasi,” jelasnya.

Informasi meninggalnya anggota KPPS Batu Ampar ini disampaikan oleh Ketua KPU Kota Balikpapan, Noor Thoha. “Sebelum meninggal beliau sempat dirawat di ruang ICU RSKD sejak Rabu (21/2/2024). Kondisi awalnya muntah-muntah dan demam,” ujar Noor Thoha.

Baca Juga:   UU Nomor 3 Tahun 2022 Tentang IKN Bahas Soal 3P

Semala menjalani perawatan, almarhum mengalami pembengkakan jantung. Dan pada Selasa (27/2/2024) menghembuskan nafas terakhir di RSKD.

“Kami saat ini juga memproses pemberian santunan kepada pihak keluarga yang menjadi ahli waris,” tambahnya.

Seperti diketahui, almarhum dimakamkan di TPU Km 4 Jalan Soekarno-Hatta, Balikpapan Utara, jenazah almarhum disalatkan di Masjid Baitus Syakur. Dalam kesempatan tersebut juga diserahkan santunan JKM BPJS Ketenagakerjaan senilai Rp 42 juta kepada ahli waris almarhum.

Penulis: Aprianto
Editor: Nicha R

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img