spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

PTMB Jadikan Program Pengolahan Sumber Air Baku Sebagai Proyek Strategis Nasional

BALIKPAPAN – Perum Tirta Manuntung Balikpapan (PTMB) akan memprioritaskan program pengolahan sumber air baku di Kota Balikpapan menjadi proyek strategis nasional. Pasalnya, saat ini Kota Balikpapan telah menjadi kota penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN), dimana jumlah penduduknya dipastikan akan mengalami peningkatan.

Direktur PTMB, Yudi Saharuddin mengatakan, program ini merupakan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) Kota Balikpapan. Dan dengan Kota Balikpapan menjadi penyangga IKN, kondisi tersebut tentu saja akan meningkatkan kebutuhan air bersih.

“Ketersediaan air baku di Balikpapan sangat tergantung pada Waduk Manggar yang sumber airnya berasal dari air hujan. Dengan posisi Balikpapan sebagai kota penyangga IKN, maka pengelolaan air baku harus menjadi prioritas nasional,” ujarnya baru-baru ini.

Lebih lanjut Yudi Saharuddin menjelaskan, dalam waktu dekat ini PTMB akan melakukan komunikasi dengan Sekretariat IKN untuk membahas dukungan terkait pengelolaan air baku.

“Insya Allah, dalam waktu dekat kita akan berkomunikasi dengan Sekretaris di IKN untuk berkomunikasi terkait support dari IKN,” jelasnya.

Kebutuhan air bersih bagi Kota Balikpapan yang semakin hari semakin dibutuhkan, PTMB berharap jika nantinya bisa memanfaatkan air dari Sungai Mahakam di Kota Samarinda.

Baca Juga:   Sasar Kota Balikpapan, Bluebird Perluas Jangkauan Hingga Kota Penyangga IKN

Langkah itu diharapkan dapat memastikan ketersediaan air bersih yang memadai bagi penduduk Balikpapan, serta mendukung pertumbuhan dan perkembangan kota sebagai penyangga IKN.

“Sehingga kebutuhan air tidak lagi dibahas sebagai kebutuhan mendasar dan pemerintah bisa lebih fokus kepada sumber daya manusia,” tutupnya.

Penulis: Aprianto

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img