BALIKPAPAN– Ada suasana berbeda pada Kamis (1/6/2023), di SPBU COCO 61.761.03 MT Haryono, Kota Balikpapan. Para petugasnya cukup menyita perhatian pelanggan dengan berbusana pakaian adat Kalimantan Timur (Kaltim).
Tindakan ini dilakukan untuk memeriahkan peringatan Hari Lahir Pancasila yang jatuh pada tanggal 1 Juni. Tujuannya memupuk rasa cinta terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Kepala SPBU COCO 61.761.03 MT Haryono, Dedi Handoko menjelaskan alasan di balik penggunaan pakaian adat. “Kami merayakan Hari Lahir Pancasila dengan mengenakan pakaian adat Kaltim. Petugas kami melayani pelanggan dengan pakaian adat khusus hari ini,” ujarnya.
Dengan anggun dan gagah, para petugas SPBU tetap memberikan pelayanan kepada para pengendara yang mengisi bahan bakar.
Tak sedikit pengendara yang terkejut dan takjub melihat petugas SPBU berpakaian adat. Beberapa dari mereka bahkan mengungkapkan keinginan agar petugas SPBU selalu mengenakan pakaian adat setiap hari.
Dedi menjelaskan bahwa terdapat 8 petugas dan 1 kepala operator di SPBU COCO MT Haryono. Pakaian adat tersebut dikenakan oleh para petugas baik pada shift pagi maupun sore.
Dedi berharap, tindakan ini dapat meningkatkan semangat dan cinta terhadap Indonesia, sekaligus melestarikan budaya Indonesia.
“Apa yang kami harapkan adalah menumbuhkan rasa cinta terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia pada seluruh masyarakat, dan melestarikan adat budaya kita hingga saat ini,” tambahnya.
Sementara itu, Arya Yusa Dwicandra, Area Manager Communication, Relations & CSR Kalimantan, menjelaskan bahwa penggunaan pakaian adat oleh petugas SPBU juga dilakukan di provinsi lain.
“Penampilan yang berbeda dari petugas SPBU juga diterapkan di provinsi lain seperti Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, dan Kalimantan Tengah pada tanggal 1 Juni 2023 ini. Harapannya, format seperti ini memberikan pengalaman yang menyegarkan bagi para pelanggan setia produk Pertamina,” ungkap Arya. (Bom)
