BALIKPAPAN – Meningkatkan pelayanan masyarakat, Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud mengajak masyarakat agar melapor jika terdapat instansi di lingkup Pemerintah Kota Balikpapan yang mempersulit pelayanan.
Rahmad Mas’ud mengatakan, hal ini masih ia dengar dari beberapa warga yang mengurus keperluan administrasi di instansi pemerintah. Padahal, seluruh pelayanan sudah ia minta agar dapat melayani masyarakat dengan sesederhana mungkin.
“Saya pesan Pak Camat, Pak Lurah, jika membantu wargamu, masyarakatmu, jangan sekali-kali kamu persulit,” tegas Rahmad saat menghadiri acara halal bihalal di RT 56 Kelurahan Sumberejo, Balikpapan Tengah, Minggu (14/5/2023).
Lebih lanjut, Rahmad menjelaskan bahwa jika masih ada instansi yang mempersulit pelayanan dan terbukti, maka ia tidak segan memberi sanksi tegas bagi pejabat ataupun instansi tersebut.
“Ini saya pesan kepada warga, jika ada Pak Camat, Pak Lurah yang mempersulit urusan warga, laporkan ke saya. Saya pastikan akan memberikan sanksi kepadanya,” jelasnya.
Pada kesempatan ini, Wali Kota juga membagikan nomor pribadinya khusus untuk pesan WhatsApp agar masyarakat dapat melaporkan jika ada indikasi yang mempersulit pelayanan masyarakat.
Rahmad menambahkan bahwa salah satu penilaian yang ia berikan dalam menempatkan pejabat di lingkungan Pemkot Balikpapan adalah pelayanan yang baik kepada warga. “Ini salah satu penilaian saya untuk menempatkan pemimpin dan pejabat di Kota Balikpapan,” tambahnya.
Dia juga meminta para pejabat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk tidak memberikan suap atau hadiah kepadanya. Dia juga memastikan tidak terlibat dalam proyek.
“Saya sudah pesan, saya tidak bermain proyek, boleh ditanyakan. Jadi saya pesan kepada pejabat, jangan berbuat curang dengan saya. Jangan memberikan suatu hal kepada saya,” tegasnya.
Dirinya menjadi Wali Kota Balikpapan bukan untuk memperkaya diri. Karena secara ekonomi sudah mencukupi. Pasalnya, sebelum masuk ke pemerintahan, Rahmad merupakan seorang pengusaha.
“Jika mencari keuntungan sudah cukup, Pak Bu, saya tidak kekurangan, alhamdulillah. Bahkan lebih dari cukup dalam hidup saya,” tutupnya. (Bom)